
Manchester –
Ruben Amorim terima dikecam setelah Manchester United terpuruk di Liga Inggris. Amorim bersikukuh, MU harus mengorbankan liga demi gelar Liga Europa.
MU terpuruk di peringkat 15 klasemen Liga Inggris setelah baru mengoleksi 39 poin dari 35 pertandingan. Setan Merah bahkan gagal memenangi enam pertandingan terakhirnya dengan empat kekalahan, atau hanya dua kali menang dalam 10 laga terakhir liga.
Sebaliknya, MU berlari kencang di kompetisi Eropa. Bruno Fernandes dkk tidak terkalahkan dalam 14 pertandingan Liga Europa untuk mencapai final di mana mereka akan bertarung melawan Tottenham Hotspur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait keterpurukan MU di Premier League, pemain legendaris Roy Keane marah-marah. Belum lama ini, Keane menyebut Manchester United “memalukan”.
Amorim sendiri tidak membantah kecaman mantan gelandang tangguh MU tersebut. Amorim menegaskan, dirinya harus membuat keputusan demi memenangi trofi Liga Europa.
ADVERTISEMENT
“Saya tidak punya apapun untuk dikatakan tentang kritik itu, kami pantas mendapatkannya kok,” ungkap dia kepada siniar Stick to Football. “Jika kami tidak bisa menerima segalanya di sebuah musim seperti ini maka saya kira kami keliru.”
“Saya sepenuhnya menyadarinya dan setuju dengan semua kritiknya,” sambung manajer yang digaet dari Sporting CP itu.
“Di momen ini jelas, kami harus cerdas. Kami harus mengambil sebuah risiko sehingga mendapat kritik dari semua orang. Standarnya Roy Keane dan orang-orang ini sangat tinggi. Namun, saya harus membuat pilihan,” lugas Ruben Amorim.
Manchester United masih harus mengarungi dua pertandingan Liga Inggris melawan West Ham (11/5) dan Chelsea (17/5), sebelum menghadapi Spurs di Bilbao (21/5).
(rin/rin)
No Responses